7 Hal yang harus kamu hindari sebelum Menikah
Pernikahan yang baik tidak dapat diraih tanpa usaha dari kedua belah pihak. Terdapat perihal – perihal yang wajib dicoba serta tetap dipelihara supaya ikatan senantiasa damai.
Semacam membagikan pujian, membagikan hadiah, komunikasi yang baik serta quality time bagaikan suami serta istri. Tetapi tidak hanya mencermati perihal– perihal yang butuh dijalankan, terdapat pula poin– poin yang musti kita jauhi supaya tidak terjalin perselisihan dalam rumah tangga.
1. Hubungan yang tidak baik dengan keluarga calon suami maupun calon istri
Perselisihan dengan suami dapat saja bukan disebabkan oleh diri kita ataupun pendamping, tetapi diakibatkan oleh pihak “ luar ”. Setiap kali memanglah bentrok terjalin antara anda dengan mertua ataupun ipar dari sang calon.
Setelah itu kita mau menumpahkan keluhan kita terhadap sang calon anda. Alangkah baiknya kata kala anda curhat dengan calon suami atau calon istri, harus benar – benar dicermati supaya tidak menyakiti hatinya.
Bagaimanapun pula yang kita keluhkan merupakan keluarganya bukan? Tidak hanya itu, sebisa bisa jadi hindarkanlah permasalahan dengan mertua ataupun ipar.
2. Hutang sana sini serta permasalahan keuangan yang tidak jelas
Permasalahan finansial ialah momok sangat besar faktor pertengkaran dengan pendamping dalam rumah tangga. Selesaikanlah kasus hutang saat sebelum pernikahan, bila terdapat hutang segera lunasi supaya pendamping kita tidak butuh turut menanggungnya. Tidak hanya itu, bicarakan dengan jelas ketentuan – ketentuan keuangan dalam rumah tangga biar tidak jadi permasalahan di kemudian hari.
3. Kredit barang berlebihan yang tak seharusnya di lakukan
Masih mengenai hutang, namun kali ini beda masalahnya. Yaitu kredit barang yang tak seharusnya di lakukan bahkan di hindari terlebih dahulu ketika anda hendak menikah. Seperti yang saya katakan tadi, lebih baik di lunasi daripada nanti menjadi beban yang melibatkan sang calon istri maupun suami.
Terkadang banyak orang yang ingin membeli barang namun dengan cara kredit. Contohnya membeli sebuah handphone baru, sepeda motor baru, atau mobil baru. Menurut saya itu tidak perlu. Tapi jika kamu kredit rumah masih terbilang kebutuhan hidup. Nah namun yang anda beli sebuah handphone baru? Memang kebutuhan, tapi tidak kebutuhan utama. Lebih baik menahan Hasrat untuk membeli barang secara berlebihan.
4. Hasrat serta gairah seks yang tak seharusnya di lakukan
Masih tetap pada tentang nafsu atau Hasrat yang berlebihan. Namun ini tentang berbuhubungan intim atau bersetubuh. Di dini pernikahan, kehidupan seks memanglah lagi panas – panasnya. Bersamaan berjalannya usia pernikahan dapat jadi hasrat seks menurun. Rasa jenuh, bosan serta banyak aktivitas yang membuat masing– masing merasa letih merupakan pemicunya.
Jagalah hasrat ini supaya tidak terjadi pada anda. Senantiasa mencoba metode – metode baru serta kreatif , yang membuat gairah seks dalam diri anda ataupun pendamping tersingkirkan sebelum waktunya.
4. Memendam rasa atau saling menyimpan rahasia
Perempuan kerap kali berpikiran bila pendamping telah paham serta menguasai apa isi hati serta keluhannya. Mereka berharap dengan diam saja serta memendam emosinya, sang pendamping telah wajib paham apa yang wajib ia jalani.Kala si pendamping tidak meresponnya, kita malah terus menjadi marah sebab menyangka mereka tidak penafsiran. Jangan sempat memendam rasa ataupun kekecewaan terhadap pendamping kita sebab ini hendak jadi bom waktu yang dapat mengusik kedamaian rumah tangga.
Nah yang selanjutnya menyimpan rahasia. Itu hal yang WAJIB kamu hindari terhadap pasanganmu. Jika tidak, hal tersebut membuat senjata yang bisa membuat terpecah belahnya hubungan.
5. Tidak mencermati penampilan atau berpenampilan yang buruk.
Membahas mengenai penampilan itu sangat penting. Tentunya para pasangan anda ingin memiliki pasangan yang tampan ataupun cantik. Masa iya wajah anda kusam dan kusut yang membuat anda percaya diri. Yang ada pasangan atau calon anda semakin bete, bisa bisa cari pengganti lain.
cenderung tidak mencermati penampilan anda dibanding dengan dikala saat sebelum menjalin hubungan. Perihal ini wajib dihindari ya! walaupun calon suami maupun calon istri menyayangi anda apa adanya, sebaiknya kita pula senantiasa membagikan penampilan kita yang terbaik.
6. Berhenti bekerja atau berfikaran untuk menjadi pengangguran
Untuk masalah hal yang harus di hindari kali ini buat sang calon suami. Apa jadinya anda tidak memiliki pekerjaan sedangkan anda harus memenuhi tanggung jawab sebagai kepala rumah tangga yaitu menafkahi anak dan istri. Dan itu membuat dampak negatif dari pandangan calon mertua. Alhasi anda tidak dapat restu dari kedua orang tua pasangan anda. Yah gagal nikah dong.
7. Melaksanakan kegiatan berat serta tidur yang kurang
Kamu berisiko luka ataupun memar akibat olahraga ataupun melaksanakan kegiatan berat yang lain. Jangan sampai penampilan anda sebagai calon istri ternodai akibat memar di badan. Begitu pula dengan calon suami.
Kurang tidur dapat menimbulkan tubuh terasa lemas serta rasa kantuk berlebih. Yakinkan Kamu tidur paling tidak 7 – 8 jam pada malam saat sebelum hari pernikahan supaya senantiasa fit, walaupun wajib melaksanakan bermacam aktivitas sepanjang satu hari penuh.
Gimana tentang hal yang harus di hindari sebelum menikah? Pertengkaran kecil memanglah hendak terus jadi bumbu dalam pernikahan. Tetapi terdapat perihal – perihal yang dirasa prinsipil serta terus jadi faktor pertengkaran, hingga alangkah baiknya anda dan pasangan anda menjauhi perihal tersebut. Sekian dari HazaWedding blog semoga informasi ini berguna untuk anda.
Pernikahan yang baik tidak dapat diraih tanpa usaha dari kedua belah pihak. Terdapat perihal – perihal yang wajib dicoba serta tetap dipelihara supaya ikatan senantiasa damai.
Semacam membagikan pujian, membagikan hadiah, komunikasi yang baik serta quality time bagaikan suami serta istri. Tetapi tidak hanya mencermati perihal– perihal yang butuh dijalankan, terdapat pula poin– poin yang musti kita jauhi supaya tidak terjalin perselisihan dalam rumah tangga.
1. Hubungan yang tidak baik dengan keluarga calon suami maupun calon istri
Perselisihan dengan suami dapat saja bukan disebabkan oleh diri kita ataupun pendamping, tetapi diakibatkan oleh pihak “ luar ”. Setiap kali memanglah bentrok terjalin antara anda dengan mertua ataupun ipar dari sang calon.
Setelah itu kita mau menumpahkan keluhan kita terhadap sang calon anda. Alangkah baiknya kata kala anda curhat dengan calon suami atau calon istri, harus benar – benar dicermati supaya tidak menyakiti hatinya.
Bagaimanapun pula yang kita keluhkan merupakan keluarganya bukan? Tidak hanya itu, sebisa bisa jadi hindarkanlah permasalahan dengan mertua ataupun ipar.
2. Hutang sana sini serta permasalahan keuangan yang tidak jelas
Permasalahan finansial ialah momok sangat besar faktor pertengkaran dengan pendamping dalam rumah tangga. Selesaikanlah kasus hutang saat sebelum pernikahan, bila terdapat hutang segera lunasi supaya pendamping kita tidak butuh turut menanggungnya. Tidak hanya itu, bicarakan dengan jelas ketentuan – ketentuan keuangan dalam rumah tangga biar tidak jadi permasalahan di kemudian hari.
3. Kredit barang berlebihan yang tak seharusnya di lakukan
Masih mengenai hutang, namun kali ini beda masalahnya. Yaitu kredit barang yang tak seharusnya di lakukan bahkan di hindari terlebih dahulu ketika anda hendak menikah. Seperti yang saya katakan tadi, lebih baik di lunasi daripada nanti menjadi beban yang melibatkan sang calon istri maupun suami.
Terkadang banyak orang yang ingin membeli barang namun dengan cara kredit. Contohnya membeli sebuah handphone baru, sepeda motor baru, atau mobil baru. Menurut saya itu tidak perlu. Tapi jika kamu kredit rumah masih terbilang kebutuhan hidup. Nah namun yang anda beli sebuah handphone baru? Memang kebutuhan, tapi tidak kebutuhan utama. Lebih baik menahan Hasrat untuk membeli barang secara berlebihan.
4. Hasrat serta gairah seks yang tak seharusnya di lakukan
Masih tetap pada tentang nafsu atau Hasrat yang berlebihan. Namun ini tentang berbuhubungan intim atau bersetubuh. Di dini pernikahan, kehidupan seks memanglah lagi panas – panasnya. Bersamaan berjalannya usia pernikahan dapat jadi hasrat seks menurun. Rasa jenuh, bosan serta banyak aktivitas yang membuat masing– masing merasa letih merupakan pemicunya.
Jagalah hasrat ini supaya tidak terjadi pada anda. Senantiasa mencoba metode – metode baru serta kreatif , yang membuat gairah seks dalam diri anda ataupun pendamping tersingkirkan sebelum waktunya.
4. Memendam rasa atau saling menyimpan rahasia
Perempuan kerap kali berpikiran bila pendamping telah paham serta menguasai apa isi hati serta keluhannya. Mereka berharap dengan diam saja serta memendam emosinya, sang pendamping telah wajib paham apa yang wajib ia jalani.Kala si pendamping tidak meresponnya, kita malah terus menjadi marah sebab menyangka mereka tidak penafsiran. Jangan sempat memendam rasa ataupun kekecewaan terhadap pendamping kita sebab ini hendak jadi bom waktu yang dapat mengusik kedamaian rumah tangga.
Nah yang selanjutnya menyimpan rahasia. Itu hal yang WAJIB kamu hindari terhadap pasanganmu. Jika tidak, hal tersebut membuat senjata yang bisa membuat terpecah belahnya hubungan.
5. Tidak mencermati penampilan atau berpenampilan yang buruk.
Membahas mengenai penampilan itu sangat penting. Tentunya para pasangan anda ingin memiliki pasangan yang tampan ataupun cantik. Masa iya wajah anda kusam dan kusut yang membuat anda percaya diri. Yang ada pasangan atau calon anda semakin bete, bisa bisa cari pengganti lain.
cenderung tidak mencermati penampilan anda dibanding dengan dikala saat sebelum menjalin hubungan. Perihal ini wajib dihindari ya! walaupun calon suami maupun calon istri menyayangi anda apa adanya, sebaiknya kita pula senantiasa membagikan penampilan kita yang terbaik.
6. Berhenti bekerja atau berfikaran untuk menjadi pengangguran
Untuk masalah hal yang harus di hindari kali ini buat sang calon suami. Apa jadinya anda tidak memiliki pekerjaan sedangkan anda harus memenuhi tanggung jawab sebagai kepala rumah tangga yaitu menafkahi anak dan istri. Dan itu membuat dampak negatif dari pandangan calon mertua. Alhasi anda tidak dapat restu dari kedua orang tua pasangan anda. Yah gagal nikah dong.
7. Melaksanakan kegiatan berat serta tidur yang kurang
Kamu berisiko luka ataupun memar akibat olahraga ataupun melaksanakan kegiatan berat yang lain. Jangan sampai penampilan anda sebagai calon istri ternodai akibat memar di badan. Begitu pula dengan calon suami.
Kurang tidur dapat menimbulkan tubuh terasa lemas serta rasa kantuk berlebih. Yakinkan Kamu tidur paling tidak 7 – 8 jam pada malam saat sebelum hari pernikahan supaya senantiasa fit, walaupun wajib melaksanakan bermacam aktivitas sepanjang satu hari penuh.
Gimana tentang hal yang harus di hindari sebelum menikah? Pertengkaran kecil memanglah hendak terus jadi bumbu dalam pernikahan. Tetapi terdapat perihal – perihal yang dirasa prinsipil serta terus jadi faktor pertengkaran, hingga alangkah baiknya anda dan pasangan anda menjauhi perihal tersebut. Sekian dari HazaWedding blog semoga informasi ini berguna untuk anda.